Pembina Paskibraka Nasional Meninggal Dunia
Saya pertama kali mengenal kak Dhar sebenarnya adalah ketika masih SMP. Waktu itu saya ikut program Latihan Dasar Kepemimpinan yang diselenggarakan oleh Depdiknas (dulu masih Depdikbud) untuk para pengurus OSIS di DKI Jakarta. Kak Dhar adalah salah satu pengisi materi di situ. Berikutnya, di SMU, ketika saya terpilih hingga menjadi Paskibraka DKI Jakarta, pertemuan dengan kak Dhar sudah bukan hanya sekali dua kali. Karena kak Dhar selalu hadir di banyak even, mulai dari seleksi calon Paskibraka, pemusatan latihan, pengukuhan, maupun acara-acara lain yang berbau Paskibraka. Hingga terakhir kami bertemu adalah ketika saya ikut turun sebagai senior Paskibraka di pemusatan latihan Paskibraka Nasional tahun 98 di Cibubur. Dan itu adalah interaksi terlama saya dengan kak Dhar karena kami sama-sama menginap selama sebulan di tempat karantina para calon pengibar bendera pusaka tersebut.
Sebenarnya tidak banyak cerita asal-usul kak Dhar yang saya tahu. Yang saya ingat mengenai cerita tentang beliau antara lain, bahwa beliau dulu adalah pembina Pramuka. Kemudian pada tahun 80-an ikut bertugas sebagai pembina Paskibraka. Sejak itu selama belasan tahun kak Dhar ikut membina Paskibraka dan menjadi sahabat bagi rekan-rekan Paskibraka, baik yang masih calon, yang bertugas maupun yang sudah purna. Selama itu pula Kak Dhar telah banyak menularkan ilmunya terutama tentang bendera yang saya ingat dulu kak Dhar sering membari materi tentang itu. Bahkan dulu saya pernah dapat materi 'privat'. Saat itu bersama kak Adrie, kami sedang menyiapkan tiang bendera yang akan digunakan untuk sebuah upacara. Kak Dhar menunjukkan kepada kami cara memasang pengait bendera pada tali di tiang bendera. Dengan keahlian Pramukanya, beliau mendemonstrasikan cara membuat simpul-simpul tali yang akhirnya menjadi pengait bendera yang rapi.
Hingga terakhir kami beraktivitas bersama di tahun 98 itu, kak Dhar tetap menjadi orang yang dihormati dan disegani di kalangan Paskibraka karena beliau memang sangat senior di bidang itu. Dan sekarang, ada rasa kehilangan yang cukup dalam karena teman-teman Paskibraka juga pasti banyak yang telah mendapatkan ilmu dari beliau. Selamat jalan, kak Dhar. InsyaAllah akan lahir pembina-pembina lain yang juga hebat seperti kak Dhar. Kami yang pernah mendapat ilmu dari kak Dhar sangat berterima kasih pada jasa-jasa kak Dhar selama ini.
sumber : www.halamansatu.net
0 Comments:
Post a Comment
<< Home